Saya tidak pernah tertarik dengan dunia teater sebelumnya. Oh, on the side note, saya bahkan tidak bisa duduk berjam-jam di bangku bioskop. Namun, ada yang berbeda ketika saya mengetahui tentang pertunjukkan teater satu ini. Bukan, sama sekali bukan judul yang akan dimengerti orang awam. Bukan, bukan juga poster dengan wajah sempurna dari pasangan berbunga-bunga. Hairspray - The Broadway Musical, judulnya.
Meskipun tetap mengikutsertakan perasaan bernama cinta, drama musikal ini lebih berbicara banyak tentang mimpi. Ya, mimpi seorang remaja di tengah banyaknya orang yang berkata tidak, namun tetap berusaha untuk meraihnya. Seperti yang saya katakan di awal, saya tidak tahu menahu mengenai dunia drama musikal. Namun, sekali lagi. Menyaksikan sedikit cuplikan dari bagaimana sekelompok orang menari, menyanyi dan beradu peran secara bersamaan memberikan perasaan yang berbeda. Semua itu jadi harmoni menimbulkan kebahagiaan yang membuat saya tersenyum-senyum sepanjang hari.
Acara yang akan berlangsung pada tanggal 21 dan 22 Desember 2019 di Ciputra Artpreneur ini akan digarap oleh producer sekaligus founder dari TEMAN (Teater Musikal Nusantara), Chriskevin Adefrid. Usia yang terbilang muda tidak menghentikan langkahnya untuk memperkenalkan Indonesia kepada dunia teater, dan sebaliknya. Para pemain yang dipilih melalui audisi terbuka pun seolah membuka mata saya bahwa Indonesia memiliki bakat di dalam industri ini. Dengan arahan director Brandon Bieber, dari Broadway, para pemain pun digiring untuk memenuhi standar dari drama musikal yang sudah dibuat berkali-kali dalam berbagai versi ini.
Dengan latar tahun 1960-an, warna-warna dan gaya berpakaian yang dipilih seolah memberikan keceriaan. Lagu-lagu yang dibawakan seolah mengajak penonton untuk ikut berdendang. Dan, tentu, alur cerita yang menimbulkan gelak tawa, namun menyimpan kisah penuh makna.