Kegemaran orang tua sang pendiri Tory Burch untuk bertualang dari Italia & Yunani ke Maroko & Spanyol pada musim panas, memberi inspirasi baginya dalam merancang koleksi Spring/Summer 2019. Hal tersebut dituang ke dalam siluet, volume, dan detail dalam karakteristik busana yang erat dengan gaya bohemian.
Bahan yang digunakan untuk koleksi kali ini terlihat begitu nyaman, diseimbangkan dengan warna cerah. Teknik layering menambah kesan kasual dan glamor di saat bersamaan. Dalam penggunaan warnanya, Tory Burch kali ini banyak warna netral, seperti putih dan warna ciri khas Tory Burch, yaitu Navy yang dikombinasikan dengan warna oranye yang cerah, Kobalt biru, juga Kelly hijau.
Bukan Tory Burch namanya jika tidak mempersembahkan teknik print dan pattern khasnya. Untuk koleksi kali ini, Tory Burch membawa inspirasi dari koleksi syal vintage dengan motif burung eksotis. Sedangkan untuk materialnya, Tory Burch bereksperimen dengan renda, serta organza khas bohemian.
Perhelatan mode yang mempertunjukkan kolesi Spring/Summer 2019 dari Tory Burch ini berlokasi di The Arthur Ross Terrace, Ney Work, Amerika Serikat. Lantunan musik dari Michel Gaubert, Via Maris, Kelly Lee Owens, juga Simon dan Garfunkel terdengar sepanjang acara. Keseluruhan koleksi yang terasa sangat harmonis dengan energi bohemian ini nyatanya ditata oleh Benjamin Bruno.