Sensasi Bersantap ala Jepang yang Berbeda di Chibo Jakarta

Saya merupakan satu dari jutaan umat dunia yang menjadikan hidangan ala Jepang sebagai kuliner favorit. Bahkan, saya biasanya memuaskan lidah dengan hidangan asal Negeri Sakura sampai setidaknya dua kali dalam seminggu, sehingga rasanya ingin sekali saya menemukan restoran Jepang di Jakarta yang menawarkan hidangan berbeda dari sekadar ramen atau sushi. Untungnya, baru-baru ini saya berkesempatan mengunjungi sebuah restoran kasual baru yang berlokasi di Gandaria City Mall, Jakarta Selatan. Chibo, namanya. Berikut ini cerita mengenai pengalaman bersantap saya di Chibo Jakarta. Sila baca hingga akhir, di mana saya memberikan konklusi dari pengalaman tersebut.

Chibo merupakan salah satu restoran yang cukup terkenal di Jepang. Outletnya pertama kali dibuka pada tahun 1973 di Osaka. Bahkan sudah terdapat 63 cabang di sana. Selain itu, restoran ini juga ada di 11 negara lainnya, seperti Hawaii, Vietnam, Filipina, Hong Kong, Thailand, Tiongkok, Taiwan, juga akhirnya di Indonesia yang baru dibuka Februari 2019 lalu. Tak heran dalam kunjungan saya pada hari itu, terdapat banyak warga asli Jepang yang sedang bersantap. Sebagai informasi tambahan, perusahaan yang membawa Chibo ke Indonesia adalah perusahaan yang juga menaungi restoran AWKitchen (Plaza Senayan & PIK Avenue Mall, Jakarta). Menariknya, Chibo justru tidak menjadikan sushi atau ramen sebagai hidangan utama, melainkan Okonomiyaki, yaitu masakan yang terbuat dari percampuran bahan telur, tepung, juga daging-dagingan dan disempurnakan dengan taburan bonito flakes.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Chibo Jakarta (@chibojkt) on

Konsep bersantap yang ditawarkan di Chibo pun cukup berbeda. Di setiap meja terdapat penggorengan khusus yang digunakan untuk memanaskan, serta mempersiapkan Okonomiyaki. Jadi, Anda dapat dengan bebas menambahkan bumbu selagi Okonomiyaki dimasak oleh pramusaji di meja Anda. 

Penggorengan di setiap meja tamu Chibo Jakarta (Foto: Andreas Winfrey)

Untuk varian Okonomiyaki di Chibo sendiri juga sangat beragam. Terdapat dua versi gaya memasak Okonomiyaki, yaitu gaya Osaka dan Hiroshima. Bedanya, untuk gaya Osaka, semua bahan diaduk menjadi satu sebelum digoreng, sedangkan untuk gaya Hiroshima, setiap bahan dimasak secara berlapis, layer per layer, menjadi susunan. Mengenai rasa, menurut saya memang tidak berbeda jauh, tapi tentu keduanya memiliki tekstur yang berbeda ketika dilumat. Kalau Anda bertanya yang mana pilihan saya dari dua gaya memasak tersebut, saya lebih suka dengan Okonomiyaki versi Osaka. 

Chibo Okonomiyaki (Foto: Andreas Winfrey)
Chibo Okonomiyaki (Foto: Andreas Winfrey)

Salah satu menu unggulan di restoran ini adalah Chibo Okonomiyaki, seharga Rp100.000/porsi. Menu ini dimasak menggunakan gaya Okonomiyaki Osaka, dengan bahan daging udang, sapi, ayam, juga cumi-cumi, kemudian dilumuri saus Okonomiyaki asam gurih dan mayonnaise. Masih ada banyak pilihan menu Okonomiyaki lainnya, seperti Indonesia Okonomiyaki, yang khusus diciptakan untuk outlet di Jakarta. Untuk menu yang satu itu, Okonomiyaki-nya menggunakan nasi, cabai, udang, dan ayam. 

Selain Okonomiyaki, restoran ini juga menawarkan menu Teppanyaki, dengan bahan daging tenderloin, sirloin, lidah sapi, juga ayam, yang juga dipanaskan di meja tamu. Untuk Gyoza di restoran ini juga berbeda dengan Gyoza pada umumnya, karena kulit Gyoza yang digunakan sangat garing tipis, dengan isi udang, cumi-cumi, dan ayam. 

Teppanyaki di Chibo Jakarta (Foto: Andreas Winfrey)
Gyoza di Chibo Jakarta (Foto: Andreas Winfrey)

Setelah terlampau kenyang menyantap hidangan di Chibo Jakarta untuk pertama kalinya, saya bertanya pada diri sendiri, "akankah saya kembali ke sini untuk kali berikutnya?" Chibo memang menawarkan pengalaman santap yang berbeda, dengan sederet menu Jepang yang lain dari biasanya. Suasana di dalam restoran terkesan begitu berkelas untuk kelas restoran kasual, sehingga dalam hal itu, Chibo sungguhlah berhasil. Harga satu Okonomiyaki sekitar Rp75.000 - Rp105.000. Bagi perut saya yang mampu memuat banyak makanan, pastinya saya perlu memesan satu hingga dua hidangan tambahan lagi dalam satu kunjungan, yang harganya ada di kisaran harga yang sama. Semua harga makanan di Chibo Jakarta di bawah Rp200.000. Cukup considerable untuk saya dan teman-teman kunjungi pada masa baru menerima kiriman gaji dari perusahaan. Tentu bagi para petualang rasa, restoran ini harus Anda kunjungi.

Chibo Jakarta buka setiap harinya, mengikuti jam operasional Gandaria City Mall. Mengingat antusiasme tamu Chibo Jakarta yang sangat tinggi, reservasi sangat kami rekomendasi. Sila menghubungi nomor (021) 27082303.