Bulan kedelapan di tahun 2025 ini akhirnya datang juga, artinya tinggal empat bulan lagi tersisa untuk menyelesaikan seluruh janji dan hutang di tahun 2025. Bagi sebagian orang mungkin sebuah pencapaian, karena akhirnya dua kuartal telah berhasil dilewati, namun untuk sebagian orang yang belum meraih apa-apa di tahun ini harus lebih bersabar lagi.
Berbesar hati bahwa mungkin sesuatu yang ingin dicapai di tahun ini belum terealisasi di kuartal kedua dan ketiga tahun ini. Mungkin 210 hari belum cukup untuk mewujudkannya, masih membutuhkan beberapa waktu lagi.
Makna ‘Hello’ yang umumnya adalah sapaan dan berkonotasi positif, terkadang menjadi terasa negatif. Apakah itu sebuah peringatan, terror atau ancaman. Seperti layaknya alarm peringatan bahwa membuat siapa saja yang mendengarnya harus waspada. Tergantung bagaimana pemikiran dan perasaan Anda saat ini.
Bagi saya pribadi bulan kedelapan ini adalah sebuah warning. Karena artinya saat untuk memeriksa kembali progress apa saja yang sudah berjalan, apakah masih on-track atau telah bergeser dari jalur yang seharusnya. Jika sudah jauh dari track artinya harus berbenah sesegera mungkin, sebelum tahun ini berakhir.
Sebagai contoh apabila dalam tahun ini Anda bertarget ingin mempunyai tubuh proporsional, namun dalam realitanya justru berat badan bertambah, maka itu artinya sesegera mungkin melakukan intermiten fasting, dan daftar gym agar target dapat terkejar di akhir tahun nanti. Setidaknya pada akhir tahun mendatang ketika Anda melakukan refleksi diri, 70% dari goal yang ingin dicapai dapat terwujud.
Begitu juga dengan target tabungan untuk masa depan. Misalnya Anda bertekad di tahun ini bisa mengumpulkan sekian ratus juta dalam tabungan, namun realitanya masih jauh dari nilai target tersebut, maka saatnya untuk melihat kembali apakah ada pengeluaran yang tak terkontrol, sehingga jadi mengurangi alokasi dana yang seharusnya tidak boleh diganggu-gugat. Jika terbukti ada, artinya segera kurangi pengeluaran tidak penting lainnya, agar dapat men-subtitusi kebocoran tipis di dua kuartal sebelumnya.
Jika kita mengasumsikan bulan Agustus sebagai bulan kemerdekaan atau kebebasan, maka jika kita menelaah arti ‘merdeka’ itu lebih dalam, seseungguhnya kata tersebut adalah pengingat bahwa untuk mempertahankan kemerdekaan itu adalah memerlukan effort khusus agar dapat menuju kepada goal yang sebenarnya. Jadi bagaimana menurut Anda mengenai bulan Agustus ini? bulan kedelapan yang bukan sekedar bulan, tapi ruang waktu untuk mengenang, merenung, dan melangkah lebih berani.
Foto: Jess Bailey Design – Pexels.com