Menurut saya, hal yang sangat berpotensi meningkatkan penampilan secara menyeluruh adalah aksesori. Tidak hanya sebagai pemanis penampilan, melainkan juga memberikan kesan yang berbeda mengenai penampilan Anda secara keseluruhan. Berbicara mengenai aksesori, Dior Joaillerie baru saja merayakan peringatan yang ke-20 selama berkarya di dunia aksesori dan perhiasan.
Mantan desainer perhiasan Chanel yang kini menjadi direktur kreatif pertama label perhiasan Dior Joaillerie, Victoire de Castellane, menurut saya patut dipuji atas karya-karyanya. Kesuksesannya menciptakan berbagai inovasi membuktikan dedikasinya terhadap perhiasan selama dua dekade terakhir. Menurutnya, perhiasan itu memiliki arti yang lebih dalam yakni sebuah ekspresi keindahan dan kemewahan yang merupakan lambang kekuatan dan kepercayaan diri ke dalam sebuah aksesori.
Persembahan ini merupakan koleksi yang sangat eksklusif karena terdiri tidak lebih dari 99 buah. Tak hanya itu, koleksi Gem Dior kali ini hadir dengan berbagai gradasi warna dan pemilihan batu mulia berharga di antaranya adalah spinels, tanzanites, rubellites, dan garnets.
Koleksi Gem Dior ini secara khusus dipamerkan di Palazzo Labia, Venesia, seraya menghormati kecintaan Dior Joaillerie terhadap seni dan harmoni selama 20 tahun berkarya. Gem Dior memancarkan keindahan dan kemewahannya ketika dipasangkan dengan gaun karya Maria Grazia Chiuri yang memiliki perwujudan sempurna melalui penerapan siluet ramping dan rok tulle tebal. Perkawinan karya kedua desainer ini bertujuan untuk menginterpretasi kemurnian dari batu permata secara kontemporer!
Tidak hanya menampilkan keindahan dan kemewahan melalui Gem Dior, Victoire de Castellane percaya bahwa seiring berjalannya waktu hubungan wanita dengan perhiasan akan berkembang dan mengambil banyak peran dalam kepemimpinan. Menurutnya, sebuah perhiasan tidak hanya sebuah hiasan melainkan sebuah perlindungan dan kekuatan bagi seorang wanita!