Kapan terakhir kali Anda mengunjungi kawasan wisata Kota Tua Jakarta? Beberapa waktu lalu saya terkejut ketika berkunjung ke sana karena menemukan suasana yang sangat berbeda dari beberapa tahun yang lalu untuk sekedar berjalan-jalan.
Tampilan Kota Tua Jakarta kini jauh dari kesan kumuh yang mungkin juga sempat terlintas pada pikiran Anda saat saya menyebut nama kawasan ini. Kini, lokasi wisata tengah ibu kota tersebut lebih terawat. Terlebih lagi setelah dilakukannya revitalisasi pada kali besar yang terdapat pada pusat Kota Tua. Banyak yang menyebut bagian aliran air ini memiliki suasana yang serupa seperti di luar negeri. Hal tersebut benar adanya, karena inspirasi dari perombakan tampilan kali besar ini adalah sungai Cheonggyecheon di negara Korea Selatan.
Bukan hanya pada bagian kali besar yang menjelma menjadi lebih baik dari sebelumnya. Jalur pejalan kaki di sekitar kawasan wisata ini pun juga sudah ditata lebih rapi dan sangat teratur. Peremajaan bangunan di Kota Tua pun juga sudah banyak dilakukan, sehingga Anda bisa mendapatkan hasil foto yang sangat bagus dengan nuansa kolonial saat mengunjunginya.
Tentu saja, hal yang paling menyenangkan saat datang ke Kota Tua Jakarta selain mengambil gambar untuk diunggah pada media digital adalah berwisata kuliner. Sudah banyak tempat menjajakan makanan dan minuman tradisional pada kedai yang terletak di dalam bangunan tua peninggalan era kolonial. Sehingga, kesan 'masa lalu' semakin bisa kita rasakan namun tetap dengan gaya milenial.
Berbagai acara juga seringkali diadakan di kawasan wisata ini. Jika Anda beruntung, Anda dapat menemukan acara perkumpulan muda-mudi yang menjajakan produk-produk kreatif seperti busana, wewangian, pernak-pernik, serta makanan dan minuman yang semakin meramaikan Kota Tua Jakarta.
Bagaimana? Berencana melihat Kota Tua Jakarta pada akhir pekan ini?