Beriringan dengan tren mode street-wear masa kini yang tengah mewabah, nyatanya fenomena penggunaan arlogi mewah kian turut menggema di kalangan millennials. A luxurious watch on the wrist shows one's class. At least that's one old saying that is still relevant up to this day.
TAG Heuer baru-baru ini mengumumkan, sekaligus memperkenalkan salah satu produk mereka yang berhasil meraih sertifikasi eksklusif dunia. TAG Heuer Carrera mendapat sertifikasi "Tête de Vipère" dari The Besançon Observatory. Sertifikasi itu pertama kali dibuat pada tahun 1897, dan hingga saat ini hanya diberikan kepada 500 buah arlogi. Penilaian untuk pemberian sertifikasi "Tête de Vipère" pun tidak main-main. Dibutuhkan 16 hari percobaan, termasuk percobaan ketahanan pada tiga kondisi temperatur berbeda. Dan sertifikasi kebanggan tersebut kemudian dicantumkan pada tubuh model TAG Heuer Carrera "Tête de Vipère" Chronograph Tourbillon Chronometer, yang terpampang melalui sapphire crystal bagian belakang dial.
.png)
The Besançon Observatory, operating on behalf of the International Bureau of Weights and Measures, is the only independent, public organisation able to inspect chronometers. More than simply proof of quality and accuracy, this stamp is confirmation of technical expertise which borders on perfection. The stamp actually certifies the watch as a whole, not just the movement.
Eksklusivitas pun bertambah karena produk ini hanya diproduksi 155 buah di dunia, juga dalam rangka merayakan 55 tahun sejak Heuer Carrera pertama kali dibuat oleh Jack Heuer. Apakah Anda akan menjadi salah satu pemilik dari 155 arloji mewah ini?
.jpg)
