Bali menjadi rumah kedua untuk industri fashion tanah air. Setuju atau tidak? Bagaimana menurut Anda?
Pulau dewata yang selama ini dikenal sebagai destinasi wisata bagi wisatawan mancanegara dan lokal ini bukan kali pertama membidik fashion sebagai celah baru untuk meraih keuntungan. Beberapa nama desainer besar seperti Ali Charisma dan Oka Diputra telah secara konsisten mengharumkan nama Bali dengan karya-karyanya.
Dan pada akhir bulan Juli dan awal Agustus lalu, Bali kembali menggelar perhelatan mode berskala besar secara berturut-turut. Bali Fashion Parade (29 Juli 2023) di TS Suites Seminyak Bali dan Bali Fashion Trend (3-6 Agustus 2023) di Discovery Mall Bali.
BALI FASHION TREND
Setelah tiga tahun absen akibat pandemic Covid-19, akhirnya perhelatan ini kembali digelar dengan mengusung tema ‘Revival’. Antusias para peserta acara ini pun tampak besar, yang ditandai dengan 40 desainer tanah air yang turut ikut berpartisipasi. Sesuai dengan tema Revival tersebut, event ini diharapkan dapat menjadi jembatan untuk menaikan kembali ranah fashion di Bali yang sebelumnya sempat terpuruk akibat pandemi.
Dari 40 desainer yang mempresentasikan koleksi, nyatanya ada tiga nama yang menjadi mencuat dalam event tersebut, mereka diantaranya Oka Diputra, Raegitazoro, dan ADITH.
ADITH yang menampilkan wastra dalam presentasinya, mengatakan bahwa Bali Fashion Trend adalah pintu gerbang menuju Bali menjadi destinasi fashion, khususnya untuk resort wear, namun harus tetap mengedepankan akar budaya timur, seperti wastra.
